Cerita Nikmatnya Seks - kali ini menghadirkan Cerita Sex dari seorang Pria yang sudah
berkeluarga Bernama Beni dengan Asisten rumah tangganya. Beni ini
sebenarnya sudah mempunyai istri yang sangat cantik dan sexy. Namun yang
namanya lak-laki tidak pernah puas dengan apa yang sudah dimilikinya,
sampai pada akhirnya pembantunya-pun di perawani ketika tertidur
pulas.Mau tahu kelanjutan ceritanya, Langsung aja yuk baca dan simak
baik-baik cerita dewasa kali ini.
Kuperawani Pembantuku Yang sedang Tidur
Saya adalah seorang Pria yang sudah
beristri, profesi saya saat ini sebagai wiraswasta yang yang lumayan
mapan. Panggil saja Saya Beni, Saya akan menceritakan cerita sex pribadi
saya dengan pembantu yang bekerja dirumah saya. Istriku bernama Revita,
dia berprofesi sebagai pengajar di salah satu SMP ternama di kota
saya. Cerita sex saya ini terjadi 1 tahun silam, tepatnya satu bulan
sebelum bulan Ramadhan.
Begini
awal cerita kisah sex saya ini, pembantu saya ini orangnya cukup cantik
dan menggemaskan. Pembantu saya ini bernama Anita, sebenarnya dia
mempunyai postur tubuh yang sedang-sedang saja . Dengan tinggi badan
kira-kira 164 cm, dan berat badan 55 kg dia terlihat begitu
menggemaskan.
Dengan
kriteria postur tubuhya seperti itu Anita terlihat semok, ditambah lagi
dia mempunyai payudara yang masih kencang, dan montok sekali. Kalau
saya tafsirkan ukuran Bra Anita kira-kira 34B, dan itu hanya sebuah
perkiraan, soalnya saya belum pernah melihat secara langsung pada saat
itu. Oh iya para pembaca, Anita ini sudah bekerja di rumah saya sejak 3
tahun yang lalu, yaitu sejak anak ke 2 saya lahir saat itu.
Selain
rajin Anita ini mempunyai sifat penyayang kepada anak-anak saya, karena
perlakuan Anita seperti itu saya dan istri saya-pun percaya dengan dia.
Karena sibuknya kami berdua sibuk bekerja, maka semua urusan rumah
tangga diserahkan kepada Anita. Anita ini berpendidikan hanya tamat SD
dan sekarang usianya sudah menginjak 17 tahun.
Anita
ini mempunyai kebiasaan tertidur di Sofa ruang keluarga kami sembari
mengendong anak saya yang kedua. Ketika itu kebetulan istri saya juga
telah tertidur pulas di dekat sofa dimana Anita tertidur tadi. Di ruang
keluarga kami ada Televisi LED ukuran 40 Inc, dan disamping Sofa ada
sebuah meja makan. Saya mempunyai kebiasaan membukukan hasil penjualan
saya di meja makan itu hingga larut malam.
Karena
seringnya Anita tertidur di atas sofa ruang keluarga kami, saya-pun
secara tidak sengsaja sering memperhatikan Anita yang tertidur pulas.
Ternyata setelah saya perhatikan Anita ini cantik dan sensual sekali.
Dengan kulit bersih, rambut terurai panjang, dan kaki jenjang, menurut
saya Anita tidak pantas jadi pembantu. Sebenarnya saya ini tipe suami
yang setia dan tidak aneh-aneh.
Kalau
boleh jujur nih para pembaca, saya belum pernah sekalipun merasakan
main serong atau berhubungan sex dengan wanita lain selain istri saya.
Sebelumnya saya berfikir kenapa harus aneh, istriku saja sudah lebih dari cukup cantik, berkulit putih mulus dan bodinya bahenol layaknya para
gadis yang masih perawan. Bahkan ketika kami sedang berhubungan Sex
istriku ini sangat liar dan tahan banting para pembaca, bisa di di bayangi deh.
Kalau
bicara mengenai nafsu sex istri saya, beuhhh…. Mantaplah pokoknya.
Sekarang waktunya kembali pada Anita, terkadang waktu ia ketiduran di
sofa, belahan dadanya terlihat sangat jelas sekali olehku. Sampai pada
suatu malam saya sedang ingin bersetubuh, tetapi sial sekali istriku
saat itu sedang datang bulan. Seperti biasa si Anita pembantuku,
ketiduran di atas sofa yang menghadap ke arah saya.
Dengan
perasaan takut dan tangan gemetar pada saat itu saya iseng
menghampirinya, sebenarnya saya takut sekali jika sampai istri saya
bangun dan mengetahui perbuatan saya, tapi rasa takut itu teratasi oleh
rasa penasaranku. Mulailah saya belai rambut Anita, ternyata dia diam saja . Lalu saya usap-usap pipinya, Eh ternyata dia masih Diam saja.
Saya-pun
makin berani, saya mulai meraba-raba dadanya yang masih terbungkus oleh bajunya. Sementara anak saya tertidur dalam pelukan
Anita, sambil tidur saya mulai curiga dia ketiduran atau pura-pura
tidur. Kemudian saya mulai mengecup keningnya dilanjutkan dengan
mendarat di bibirnya, eh… ternyata Anita masih terdiam saja. Saya
penasaran, dan saya mulai isep mulutnya.
Ketika
saya kecup bibirnya dia bergerak, otomatis saya kaget dong, kemudian
saya-pun melepas ciuman saya, dan dia-pun tertidur lagi. Kemudian saya
cium lagi bibirnya sambil tangan saya membelai-belai payudaranya masih
dalam bungkus bajunya, saya jadi penasaran, ia benar-benar tidur atau
tidak. Saya takut lalu saya-pun duduk di kursi makan untuk menenangkan
diri.
Saya
melihat si Anita masih terpejam matanya tiba-tiba ia bangun karena
anak saya dipelukkannya bangun karena minta susu, kemudian si Anita
bikinkan susu untuk anak saya. Setelah memberi anak saya susu, anak saya
tertidur lagi, si Anita-pun minta pamit pada saya untuk menidurkan anak
saya di kamar anak saya yang nomor satu. Saya-pun hanya mengangguk
sambil pura-pura sibuk.
Setelah
satu jam saya lihat si Anita tidak keluar dari kamar anak saya. Saya
penasaran, kenapa ia ngak keluar dari kamar anak saya. saya dekati
kamar anak saya, dan saya buka pintu pelan-pelan takut ketahuan istri
saya, tiba saya kaget ternyata si Anita tertidur pulas bersama anak saya
dan yang lebih membuat saya panas dingin adalah roknya tersingkap.
Hal
itu membuat pahanya yang mulus terbentang dalam kondisi mengangkang.
Kemudian saya-pun masuk kekamar pelan-pelan. Lalu saya berdiri disamping
ranjang saya lihat wajah Anita, ketika itu ia benar-benar tertidur
pulas, saya usap pelan-pelan celana dalam dekat Vaginanya pelan-pelan,
sambil tangan kiri saya mengusap-usap payudaranya yang menonjol sekilas,
saya terus mengusap-usap Vaginanya, dan setelah cukup lama saya
merasakan celana dalamnya basah. saya kaget ternyata ia menikmati usapan
tangan saya. saya mulai curiga jangan-jangan ia pura-pura tidur.
Saya
menuju mulutnya, saya kecup pelan-pelan mulutnya sambil tangan saya
terus mengusap payudaranya. mulutnya saya isep keras. terdengar lenguhan
nafasnya, perutnya terangkat. dadanya ia busungkan ke atas, Saya makin
penasaran. Saya buka kancing bajunya diatas dadanya. Sekaranag bajunya
tersingkap ke atas, dan terlihat-lah dua bukit kembar yang ranum dan
montok.
Hal
itu membuat saya terkesima, bentuk payudaranya indah sekali, masih
kencang sekali. Berbeda sekali dengan payudara istriku yang mulai kendor
dan tidak begitu besar ukurannya. Saya membelai payudaranya dengan
penuh sayang sekali-kali bibir saya mengusap-usap kulit payudaranya yang
mulus. Lagi-lagi dia mendesah pelan, dan tangan kananku mulai saya
selipkan di antara daging payudaranya.
Bra-nya
agak sempit, saya berusaha masukin tangan saya hmm bukan maen terasa
daging payudaranya kenyal dan dingin sejuk sekali. saya remas-remas
payudara berkali-kali sambil tangan saya bergantian meremas-remas
payudaranya. mulut saya terus mengecup bibirnya. lidah saya kadang saya
masukin kedalam mulutnya, diapun sedikit merespon saat lidahku saya
masukan kedalam mulutnya.
Dia
sedikit mengisap lidah saya. saya tambah yakin kayaknya ia pura-pura
tidur. meskipun matanya terpenjam, namun nafsu nya mulai naik. Saya tak
sabaran lagi pengen lihat payudaranya secara utuh. saya buka tali BH nya
dan sekarang payudaranya benar-benar sudah telanjang. namun untuk
jaga-jaga Saya tetap tidak melepas bajunya yang tersingkap.
Ketika
itu hanya bhnya yang saya lepas talinya, kemudian saya tarik ke atas
sehingga payudaranya yang montok itu menyembul keluar. saat itu juga
saya langsung menyergap kedua putingnya. Saya hisap bergantian kiri dan
kanan, sementara tangan kanan saya terus memasukkain jari tangan saya
kedalam Vaginanya, lalu dia-pun mengegeliat dengan pelan, saya puas
mengisap putingnya.
Pada
saat itu Penis saya sudah sangat tegang sekali. saya lepas celana
pendek saya. terus memperhatikan mulutnya yang sedikit terbuka, matanya
masih terpejam, kayaknya ia pura-pura tidur, kemudian saya naikin
dadanya, posisi ia telentang pasrah. Sampai di dadanya, paha saya geser
dikit ke atas. terus Penis saya yang udah sangat tegang langsung Saya
sodorkan kedalam mulutnya.
Saya
masukin dengan paksa Penis saya yang besar dan tegang itu ke mulutnya
agak susah dan ada sedikit penolakan. tetapi penolakan tersebut tidak
begitu kuat. saya terus memasukkan Penis saya kedalam mulutnya saya
majukan pelan-pelan, terasa Penis saya menyentuh giginya ia mengerakkan
giginya, wow... ia betul-betul ngak tidur nagk mungkin ia tidur.
Melihat
dia menggerakan giginya sambil menekan Penis saya, oghh… sensasi yang
luar bisa, sambil memaju mundurkan Penis saya kedalam mulutnya. Tangan
saya yang kiri menjulur ke arah payudaranya saya remas-remas
payudaranya, wow… benar-benar nikmat sekali, pikiranku ia masih perawan dan belum
pengalaman yang beginian. Ketika berdiri dari atas dadanya, Penis saya
lepaskan dari mulutnya.
Namun
saya kaget pada saat Penis saya lepaskan dari mulutnya pelan-pelan tiba-tiba mulutnya menjepit Penisku. Saya agak susah menarik Penisku, namun
pelan-pelan akhirnya Penisku lepas. Saya biarkan ia telentang dengan
baju tersingkap dan kedua payudaranya menyembul bebas dengan seksinya.
Saya pakai celana dan terus Saya kekamar mengintip istri ku wow ternyata
ia tidurnya sangat pulas. \
Kemudian
saya tutup pintu kamarku dan kembali kekamar anakku yang ada si Anita, begitu Saya lihat di ranjang, posisi Anita tidak berubah posisinya Saya
semakin dapat angin. Penis masih tegang dan tidak turun-turun, Saya
elus Vaginanya masih pakai celana dalam. Vaginanya dah basah sekali. Saya
buka celana dalamnya pelan-pelan terus, Saya pelorotkan sampai ke mata
kakinya.
Saya
ngak berani melepas total celana dalamnya. pelan-pelan Saya naikin dia
dan Penisku Saya arahkan ke lobak Vaginanya yang basah itu Saya bimbing
Penis-ku yang panjang dan tegang ke arah lobang Vaginanya. kakinya Saya
renggangkan kelobang Vaginanya yang masih sempit. kulihat wajahnya pasarh dan
mata nya tetap terpejam dan kelihatan mulutnya bergerak menahan
nikmat ia pura-pura tidur.
Tetapi
saya ngak peduli yang penting saya lagi masukin Penisku ke Vaginanya.
Ternyata Vaginanya sempit dan susah sekali masuk Penis saya. Dia
mendesah berlahan, lalu tubuhku Saya rebahkan diatas tubuhnya.
Payudaranya menekan . So WoW… nikmat sekali ternyata, lalu
tiba-tiba tanganya dirangkulkan ke leherku dan menekan-nekan pinggulnya
ke arah Penis-ku yang sedang bersusah payah menuju lobang kenikmatannya.
Pelan-pelan
Penis-ku masuk dan seperti batang Penisku telah amblas. ia
merintih-rintih ngak karuan tetapi dengan mata yang masih terpejam.
mulutnya Saya ciumi lagi dengan ganasnya, ia membalas ciuman ku.
sekarang ia dah mulai menghisap-hisap lidahku dan mengigit ujung
lidah dengan pelan nafsu ku tak karuan ia terus menekan pinggulnya ke
arah Penis.
Pada
saat itu dengan tiba ia-pun tersendak oughhh.ooughhhoughh, bersamaan
dengan terasa Penis-ku menembus sesuatu, saya melihat kebawah pada saat
Saya maju mundurkan Penisku ada warna merah muda di batang kontolku yang
lagi maju mundur tersebut, Saya kaget dan ngak sadar ternyata Saya telah
memecah perawannya tetapi ia kelihatan senyum tipis, wajahnya menegang.
Pada
saat itu ada rasa penyesalan namun kenikmatan duniawi mengalahkan
semuanya akhirnya Saya genjot Penis keluar masuk Vaginanya sambil tanganku
tak henti-henti-nya meremas-remas kedua payudara nya seksi sementara
mulutku terus mengisap-isap lidahnya dan mencupang lehernya, ough nikmat
tiba-tiba ia mengejang bersaman dengan itu Sayapun menyemburkan air
mani panas kelobang Vaginanya.
Cukup
banyak air mani, yang masuk kelobang Vaginanya akhirnya Saya lemas dan
diam-diam Saya tarik kontolku dari lubang Vaginanya. Saya turun dari
ranjang. Saya lihat anakku masih tidur pulas. dan pembantuku Anita juga dalam keadaan tidur pulas, dan matanya terpejam. Saya rapikan
pakaiannya setelah celana dalam dan bhnya Saya kancing kembali.
Saya
keluar kamar anakku masuk ke kamar tidurku dan kulihat istriku masih tidur dengan pulas., untung ia ngak bangun. Besok paginya Saya bangun, istriku
dah berangkat kerja. kulihat Anita, sikapnya menunjukkan biasa saja ,
ia sempat tanya ke saya, pak semalam Saya mimpi aneh deh, kok lain dan
anuku terasa perih, terus ia bilang kenapa ada warna merah ya pak di
paha dan dalam celananya dia nanya dengan lugu Saya pura-pura ngak tahu, namun
kelihatannya ia puas. sambil tersenyum ia pergi kekamar mandi sambil untuk
mencuci baju. Selesai.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar